Tuesday, March 27, 2007

Minggu siang, ketika sedang makan siang sambil menonton acara tidak penting di sebuah stasiun tv yang juga tidak penting, saya sempat terpaku sejenak. Pasalnya di tv sedang berlangsung penyerahan award (yang sama tidak pentingnya) untuk kategori artis dengan perceraian terheboh. Ada beberapa poin yang meyebabkan dia menang tapi yang teringat cuma jumlah kawin-cerainya yang cukup banyak.


Walaupun si artis tertawa-tawa ketika piala diserahkan saya yakin jauh dalam hatinya ada juga rasa miris. Menang untuk kategori yang tidak enak. Kecuali mengincar warisan, tidak ada orang menikah dengan tujuan cerai, dan perceraian juga bukan sesuatu yang pantas dibanggakan. Apa sebutan yang pantas untuk penyelenggara award ini? Kreatif? I don't think so. You name it.
though my broken heart
tears my dreams apart
I'll be all right
I'll be all right



Love that reffain. Don't ask me why coz I my self have no idea. I had been in situation where I had to choose between love or friendship. I took the first one. Though in the end it turned out that I lost both of them I didn't regret the decision I made. It is said that behind every star there is an angel, and if she is worthy to fight for then I'll go. For that reason a friend of mine ever called me romantic as well as obstinate.


Each time I join kind of "which character are you" quiz I always become Yoda, Palpatine, Gill, anyone as long as it is the mastermind character. Perhaps it is my nature to plan and design (I know I'm good at it) and let the others do the dirty part.


I've been quite busy for the last few weeks. So busy that I didn't have time to expand my knowledge. Must spare some.

Tuesday, March 20, 2007


everytime I try to fly I fall
without my wings I feel so small
and you know after all
you will always be the one to find me a soft place to fall
Saya tidak suka duet Indy Barens dan Indra Bekti. Garing, berisik dan ribut sendiri. Sepanjang acara kerjanya cuma adu vokal siapa yang paling tinggi dan yang paling saya benci adalah gaya bercanda mereka yang serba fisik, main pukul, main dorong kepala. Bukan ajaran yang patut dicontoh. Jangan pernah mengundang mereka menjadi bintang tamu kecuali kalau anda memang menginginkan acara jadi berantakan dan tidak jelas.


Saya tidak suka Olga Syahputra. Setali tiga uang dengan dua mahluk kucrit di atas. Tiap kali tampil selalu pamer urat leher. Kalo ngomong yang biasa saja kenapa sih? Tidak usah teriak dan bentak-bentak orang juga mengerti *dan dia pikir itu lucu?? Ha ha!* Trust me, tiap kali dia tampil pengen rasanya hati ini menampar bibirnya yang seksi itu.

Tuesday, March 06, 2007

I welcome air and fire for joining the nature disaster party at Indonesia. I know compare to water (Aceh tsunami) and earth (Yogya earthquake) they haven't give their best but I guess it is only a matter of time.


Speaking about fire, San Fransisco had been through it in April 18, 1906 where almost the entire city went red. I see no reason why the same thing can never be happened here.